Seru! Design Thinking Showcase MM Blended Learning
Dokumentasi Design Thinking Showcase MM Blended Learning (16/11/2024).
Proses pembelajaran akan jauh lebih bermakna jika mahasiswa memiliki kesempatan untuk berbagi buah pikiran mereka kepada khalayak luas dan mempraktikkan teori yang telah mereka pelajari. Menyadari pentingnya hal ini, program MM Blended Learning BINUS Business School menyelenggarakan Design Thinking Showcase di kampus BINUS @Senayan untuk para mahasiswa semester 1 program tersebut. Memangnya, apa saja keunikan dari kegiatan ini?
Apa Itu Design Thinking Showcase?
Design Thinking Showcase adalah evolusi dari kegiatan presentasi akhir untuk mata kuliah Design Thinking, yang sebelumnya hanya dilakukan di dalam ruang kelas.
Kini, kegiatan tersebut diubah menjadi ajang terbuka yang memberikan mahasiswa kesempatan untuk memamerkan hasil pemikiran kreatif dan inovatif mereka di depan audiens yang lebih beragam. Misalnya, mahasiswa BINUS University dari jurusan lain, perwakilan industri, dan bahkan masyarakat umum yang ada di sekitar lokasi kampus karena acara ini terbuka untuk semua kalangan secara gratis.
Pada acara tersebut, ada sejumlah kelompok yang berpartisipasi, dengan masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang.
Mengapa Ada Design Thinking Showcase?
Acara Design Thinking Showcase memiliki tujuan utama untuk menghubungkan solusi inovatif mahasiswa dengan masyarakat. Dalam program MM Blended Learning yang merupakan jenjang S2, mayoritas mahasiswanya telah memiliki pengalaman kerja di berbagai industri. Hal ini sangat berbeda dengan mahasiswa S1 yang pada umumnya baru lulus SMA.
“Karena biasanya mahasiswa S1 belum bekerja, kemungkinan mereka hanya melihat dunia di mana mereka terlibat. Sementara itu, mahasiswa MM Blended Learning sudah menjalankan bisnis sendiri dan bahkan ada yang menjabat di level eksekutif. Mereka sudah punya sense dan pengalaman apa yang terjadi di dunia kerja, jadi ide mereka lebih relevan,” tutur Dr. Evi Rinawati Simanjuntak, M.M. selaku Head of MM Blended Learning BINUS Business School.
“Contohnya, ada HR Portal, ada yang berkaitan dengan mental health di tempat kerja, peran ibu bekerja […] empatinya akan sulit tercipta kalau belum berada di posisi tersebut,” lanjutnya.
Selain itu, acara ini juga memberikan kesempatan unik bagi mahasiswa program Blended Learning untuk bertemu secara langsung. Sebagai program yang menggabungkan pembelajaran secara online dan tatap muka, interaksi mereka sebagian besar berlangsung melalui platform seperti Zoom. Design Thinking Showcase menjadi ajang penting untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia.
Kegiatan Utama Design Thinking Showcase
Apa saja yang menjadi kegiatan utama dari acara Design Thinking Showcase? Berikut adalah ulasan lengkapnya:
1. Presentasi mahasiswa
Dalam showcase ini, setiap kelompok mahasiswa mempresentasikan hasil ide mereka di depan banyak orang. Solusi yang mereka presentasikan berasal dari penerapan metode design thinking untuk menjawab masalah nyata yang ada di lingkungan sekitar atau industri tertentu. Di akhir presentasi, mereka berkesempatan mendapatkan masukan dari hadirin dan menjawab pertanyaan lanjutan dari mereka agar ide yang disajikan semakin matang.
2. Pengenalan metode blended learning
Selain presentasi, showcase ini juga memiliki format pameran. Setiap kelompok mahasiswa menampilkan prototipe, hasil penelitian, dan visualisasi solusi mereka di stand masing-masing. Pengunjung dapat berinteraksi langsung dengan mahasiswa, memahami karya mereka lebih mendalam, dan bahkan memberikan masukan.
Bagian ini menjadi momen penting untuk mengenalkan ajang blended learning kepada masyarakat karena mayoritas pembelajaran program MM Blended Learning berlangsung di online meeting platform yang hanya bisa diakses segelintir orang.
Harapan BINUS untuk Design Thinking Showcase
BINUS Business School memiliki visi untuk mencetak lulusan yang tidak hanya unggul dalam bidang hard skills dan soft skills, tetapi juga mampu empowering masyarakat untuk memajukan bangsa. Design Thinking Showcase merupakan salah satu langkah strategis untuk mewujudkan visi tersebut.
Dengan adanya acara ini, BINUS Business School berharap mahasiswa semakin termotivasi untuk menciptakan solusi yang benar-benar relevan dan aplikatif. Sehingga, ada keinginan untuk menjadikan acara ini sebagai kegiatan rutin.
“Kita berharap acara ini bisa menjadi kegiatan setiap tahunnya. Tapi, karena ini baru pertama kali diadakan, kami ingin evaluasi dulu pelaksanaannya. Karena kalau rutin, artinya akan ada 4 kali acara dalam setahun. Karena kita running kurikulum by period, ada 4 periode pembelajaran untuk program MM Blended Learning setiap tahunnya,” tutup Dr. Evi Rinawati Simanjuntak.
BINUS Business School telah berhasil meramaikan Design Showcase Thinking dengan berbagai solusi unik dari para mahasiswanya dan mengundang masyarakat umum untuk menyaksikan kreativitas mereka. Harapannya, acara ini akan terus ada supaya mahasiswa punya lebih banyak kesempatan untuk berkontribusi bagi masyarakat. Jadi, jangan lewatkan kabar terbaru tentang acara Design Showcase Thinking yang berikutnya!
