Lotte Chemical Titan Diharapakan Kurangi Impor Petrokimia
Perusahaan Lotte Chemincal Titan yang bergerak di bidang petrokimia melakukan peletakan batu pertama. Pembangunan pabrik yang memproduksi nafta cracker tersebut diharapkan dapat mengurangi beban impor yang mencapai 60%. Seperti yang diketahui nafta cracker adalah bahan penghasil etilena, propilena, mixed C4 dan pyrolysis gasoline (py-gas).Proyek ini memiliki tujuan yang sama dengan Pemerintah yang tengah mengutamakan perkembangan industri petrokimia untuk memenuhi kebutuhan produksi di berbagai sektor. Pabrik ini juga akan memproduksi ethylene, propylene dan produk turunan lainnya yang bisa mengurangi kebutuhan akan impor.
Saat ini, perusahaan Lotte Chemincal sedang melengkapi prosedur perizinan yang berhubungan dengan pembebasan lahan, pembangunan pelabuhan, dan pengurusan analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal). Selain itu, investasi ini merupakan penyelesaian dalam menanggapi permasalahan produktivitas skala nasional periode jangka panjang. Pabrik tersebut berencana untuk memproduksi 2 juta ton nafta cracker per tahun yang akan dimulai pada tahun 2023. Jika kegiatan ini sukses, PT. Chandra Asri Petrochemical Tbk akan merancang pembangunan nafta cracker tahap kedua. Gabungan investasi antara PT. Chandra Asri Petrochemical Tbk dan Lotte Chemincal Titan mampu menambah produksi nafta cracker mencapai 3 juta ton per tahun, menjadikan Indnesia sebagai produsen terbesar ke-4 se-Asean.
Ada tiga perusahaan besar yang tertarik untuk melakukan investasi petrokimia di Indonesia diantaranya, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk., Lotte Chemical Titan, dan Siam Cement Group (SCG). Indonesia semakin berpotensi dalam pusat industri petrokimia dibarengi dengan usaha pemerintah untuk menciptakan kondisi bisnis yang kondusif. Dengan investasi dari perusahaan besar tersebut mampu mengadakan lapangan pekerjaan, men-supply kebutuhan dalam negeri dan kegiatan ekspor. Industri petrokimia dinilai sebagai sector yang strategis dalam menyediakan plastik, tekstil, cat, kosmetik hingga farmasi. Dalam pertumbuhan industry ini, diharapkan peran serta dukungan pemerintah untuk mempermudah pelaksanaan pembangunan.
Sumber: https://www.merdeka.com/uang/pembangunan-pabrik-lotte-chemical-titan-asal-korsel-diharap-kurangi-impor-petrokimia.html