Untuk Membangun Warisan Anda, Pikirkan Tentang Pendahulu Anda

Compiled by: Nugroho J. Setiadi, PhD

Orcid-ID: http://orcid.org/0000-0002-1864-0116

 

Sebagai seorang pemimpin, meninggalkan warisan besar bisa dibilang merupakan hal terkuat yang dapat Anda lakukan dalam karir Anda, karena ini memungkinkan Anda memiliki pengaruh yang baik terhadap masa depan. Untuk memastikan bahwa Anda mengingat warisan Anda saat Anda mengerjakan pekerjaan sehari-hari Anda, pikirkan tentang pendahulu Anda dan bagaimana tindakan mereka mempengaruhi Anda. Sumber daya apa yang mereka tinggalkan untukmu? Bagaimana mereka mengubah organisasi untuk memberi Anda kesempatan? Bagaimana mereka membentuk budaya perusahaan? Penelitian menunjukkan bahwa ketika kita tahu bahwa kita telah mendapatkan manfaat dari warisan orang lain, kita memikirkan apa yang ingin kita tinggalkan untuk generasi mendatang dan kita cenderung membuat keputusan jangka panjang yang lebih baik. Meskipun Anda tidak dapat membayar kembali perbuatan mantan generasi, Anda dapat membayarnya ke depan dengan membantu yang berikutnya. Generasi dari sekarang, mungkin seseorang akan mencari contoh Anda untuk membentuk warisan mereka sendiri.

 
Diadaptasi dari
“How to Think About Building Your Legacy,” by Kimberly Wade-Benzoni

 

Sumber: Wade-Benzoni, K. (2016). How to Think About Building Your Legacy. Harvard Business Review.  From: https://hbr.org/2016/12/how-to-think-about-building-your-legacy?referral=00203&utm_source=newsletter_management_tip&utm_medium=email&utm_campaign=tip_date&spMailingID=16830829&spUserID=Mzc5MDI3ODgzS0&spJobID=981735429&spReportId=OTgxNzM1NDI5S0.  Retrieved on March 22, 2017.

Nugroho J. Setiadi
  1. Belajar dari pengalaman merupakan salah satu cara kita supaya kita tidak mengulangi kesalahan yang sama diwaktu lampau. Pemimpin terdahulu pasti pernah mengalami masalah di perjalanan usahanya. Pelajarilah hal yang baik dan yang buruk juga. Supaya kita dapat meningkatkan kualitas perusahaan/organisasi. Jangan lupa pelajari hal baik dan yang buruk dimasa lampau dan kaitkanlah dengan kondisi bisnis di jaman sekarang. Bisa saja, hal yg buruk di masa lampau dapat menjadi sebuah kesuksesan dengan bantuan teknologi atau perkembangan zaman ini

  2. Pengalaman yang pahit maupun manis harus kita bagikan keorang lain. Dengan melakukan hal itu, setidaknya kita sudah menyelamatkan 1 dri beribu-ribu manusia yang akan mengalami hal atau nasib serupa.

  3. Kita harus memilih yang terbaik untuk perusahaan . Kita tidak ingin perusahaan yang kita pimpin dengan baik ,hancur begitu saja saat sudah ganti pemimpin . Berpikirlah secara perlahan apa yang dapat kita tinggalkan kepada penerus kita sehingga ia mampu menjalankan perusahaan . Kita juga dapat memberinya ilmu mengenai perusahaan .

  4. Kita harus bisa berguna bagi orang lain, pemimpin yang baik bukan hanya bisa mengatur bawahannya melainkan juga bisa mengayomi bawahannya. Kita harus saling berbagi pengalaman baik maupun buruk. Mulai memikirkan apa yang dapat kita berikan kepada orang lain dan mengubah seseorang menjadi lebih baik lagi. Tidak hanya mementingkan diri sendiri tapi juga dapat memberi dampak positif bagi orang lain.

  5. Setiap manusia mempunyai jalan hidup masing-masing yang berbeda-beda dengan pengalaman yang tentu berbeda dari latar belakang yang tidak sama. Banyak pengalaman dari orang lain yang bisa kita renungkan atau pikirkan dampaknya maupun itu baik atau buruk. Otak manusia makin lama makin berevolusi siring berjalannya zaman atau waktu sehingga dengan pengalaman yang diwariskan tersebut kita bisa dapat berfikir dengan baik dan berkembang lagi.

  6. saya satuju dengan artikel diatas, terutama dengan kalimat "Meskipun Anda tidak dapat membayar kembali perbuatan mantan generasi, Anda dapat membayarnya ke depan dengan membantu yang berikutnya. " ambillah ilmu dari mantan generasi karena mereka pasti telah melewati banyak rintangan, lakukan yang terbaik dimasa anda sekarang, dan yang terakhir adalah tinggalkanlah warisan untuk generasi berikutnya karena siapapun anda, anda adalah jembatan penghubung antar generasi.

  7. bukan hanya sekedar memimpim tetapi harus bisa mengayomi bawahannya, tetapi sebelum mengayomi bawahan seorang pemimpin harus bisa mengayomi dirinya sendiri terlebih dahulu baru bawahannya. serta belajar dari pengalam sebelumnya agar tidak terjadi kesalahan yang sama untuk kedua kalinya.

  8. Dyah Rosita N - 2001614511 - LA21 Pengalaman pada masa lalu suatu perusahan dapat dijadikan pengukuran dan perbandingan untuk menyusun strategi yang apabila diapplikasikan disuatu perusahaan dapat diadaptasikan. Pengalaman terdahulu pastinya sudah dapat dibuktikan apakah fakta itu mendorong perusahaan tau merugikan perusahaan.

  9. Saya sangat setuju dengan artikel diatas,karena kita memang harus belajar dari pengalaman terlebih dahulu,jika kita sudah merasakan susah baru mendapatkan kesenangan,dan jika di perusahaan kita belum punya pengalaman pasti akan sulit untuk maju dan berkembang

  10. saya setuju karena kita harus belajar dari warisan sebelum kita bagaimana cra mreka membuat kita bisa sampai sehebat ini. lali kita lanjutkan kepada bawahan kita. dan kita tidak mengulangi kesalahan yang sama

  11. Sebagai seorang pemimpin yang baik, sudah seharusnya kita memberikan manfaat kepada orang lain maupun generasi mendatang. Oleh karena itu, sebagai seorang pemimpin kita harus mampu menciptakan hal-hal seperti budaya, sistem kerja, dll yang dapat dijadikan warisan.

  12. Seorang pemimpin adalah rolemodel bagi bawahannya. Apabila pemimpin yang baik ia akan memberikan teladan yang baik juga merangkul bawahannya. Dengan hal tersebut maka akan tercipta budaya perusahaan yang erat satu sama lain juga dicontoh secara tidak langsung dengan bawahannya. Apabila seorang pemimpin suatu saat tidak menjabat di perusahaan tersebut, budaya itu akan terus turun temurun karena sudah terbiasa diterapkan.

  13. Pengalaman merupakan sebuah tolak ukur suskes nya seseorang entah itu keberhasilan atau kegagalan, kita bisa mengambil hikmah dari kegagalan dan mempertahankan keberhasilan, oleh karena itu seorang pemimpin yg baik adalah pemimpin yg bisa bekerja sama dengan bawahan nya bukan hanya menyuruh2 dari segi budaya sistem kerja dll

  14. Mengingat apa yang sudah pendahulu lakukan untuk kita sangat penting, karena dengan itu kita dapat memmbuat perusahaan kita menjadi lebih baik dan terus berkembang. Mengingat betapa besar kerja keras pendahulu telah berikan kepada kita. Tidak hanya memperjuangkan kesejahteraan perusahaan tapi kita juga harus bisa membuat sesuatu yang baru (inovasi) untuk memajukan perusahaan dan supaya penerus kita juga tahu perjuangan yang kita lalui.

  15. Berdasarkan pengalaman bahwa warisan itu sangat penting untuk masa depan perusahaan yang dijalani maka seorang pemimpin harus bisa mencontohkan sikap yang baik kepada bawahannya karena warisan bukan hanya tentang harta atau properti perusahaan tetapi warisan juga tentang apa yang sudah dilakukan seorang pemimpin di perusahaan sehingga bisa dicontoh oleh bawahannya.

  16. Globalisasi serta derasnya arus informasi membuat kita harus menyesuaikan bisnis kita dengan mencanangkan strategi yang baru agar kita mampu beradaptasi dan bertahan, bahkan bersaing di bisnis dalam era digital ini sehingga bisnis yang dirintis oleh para pendahulu kita mampu berkembang menjadi semakin besar lagi.

  17. Seorang pemimpin yang ingin meninggalkan warisannya kepada orang lain harus memikirkan beberapa hal, yaitu kita dapat melihat dari pemimpin generasi sebelumnya. Bagaimana pemimpin terdahulu memilih kita? Hal apa yang kita lakukan sehingga dia memilih kita? Selain itu tinggalkanlah hal baik untuk generasi di masa depan seperti generasi sebelumnya tinggalkan kepada kita

  18. Saya setuju dengan artikel diatas. Kita harus mempelajari masa lalu sebuah perusahaan. Dan untuk kedepannya kita tidak bisa memberikan warisan perusahaan ke orang yang tidak dapat dipercaya. Karena warisan memiliki peran penting dalam pondasi perusahaan.

  19. Warisan bukan jalan kita untuk menjadi sukses. Tapi warisan adalah hal yang harus kita jaga agar tetap menjadi penyeimbang untuk hidup anda

  20. Warisan adalah pemberian yg harus diteruskan oleh penerima. Maka apabila kita ingin meninggalkan sebuah warisan, kita harus melihat terlebih dahulu apa pesan yg sebelumnya disampaikan, selanjutnya kita tambahkan dengan pencapaian yg kita dapatkan dan berikan pesan kepada penerima selanjutnya untuk meneruskan hal hal yg harus dicapai

  21. Sebagai generasi penerus, sejarah perusahaan dalam kondisi baik maupun buruk haruslah ditelaah. Bagaimana cara pendahulu untuk bertahan dalam menghadapi masalah dan membalikan kondisi menjadi baik dapat membantu kita untuk membuat pengambilan keputusan yang lebih baik dimasa sekarang dan mendatang sesuai dengan yang dijelaskan pada artikel kali ini.

  22. Pendahulu perusahaan dapat menjadi contoh dan acuan bagi para pemimpin dalam pertimbangan untuk meninggalkan warisan yang baik kepada perusahaan. Pendahulu dapat menjadi pembanding apakah warisan yang akan ditinggalkan sudah sesuai dengan jejak-jejak pendahulu dan juga sesuai dengan pedoman perusahaan.

  23. Sebagai generasi penerus perusahaan ada baiknya untuk terus menjaga kualitas dari perusahaan

  24. Segala pembelajaran ataupun yg kita sudah terima sebelumnya bisa menjadi acuan bagi kita untuk memberikan yg terbaik untuk setelahnya atau masa yg akan datang, dengan melihat pendahulu kita dapat membuka wawasan yg baik dan memperbaiki yg sekiranya kurang baik, agar generasi kedepannya bisa menerima hal yg lebih baik dan berkembang.

  25. Seorang pemimpin pastinya meninggalkan keahlian dan pengalaman mereka kepada penerusnya yang dianggap dan dipercaya dapat meneruskan perusahaan yang ditinggalkan nantinya.

  26. untuk menjalankan perusahaan lebih baik kedepannya, kita sebagai penerima warisan harus bekerja dengan baik, karena kita telah di beri warisan, diamanahkan, dan dipercayakan perusahaan tersebut buat kita jalani, dengan mempelajari cara pendahulu sebelumnya mengelola perusahaan dapat menjadi patokan dan mengevaluasi apa yang harus tetap diterapkan diperusahaan dan apa yang harus diubah agar perusahaan lebih maju untuk sekarang dan di masa yang akan datang.

  27. Pendahulu sebelum kita ia tentunya sudah hidup lebih lama di dunia dan sudah melewati panjangnya perjalanan turun naiknya masalah dan hasil, dengan begitu pendahulu sudah memahami apa yang harus dilakukan, penyebabnya apa, solusi yang dilakukan apa, dan kedepannya yang baik harus bagaimana. Karena itu kita harus memiliki sudut pandang dari pendahulu kita juga terutama pada warisan yang memang telah dihasilkan oleh pendahulu kita dengan menyesuaikan juga sudut pandang yang sekarang dengan begitu akan menghasilkan keputusan - keputusan yang baik

  28. Dalam regenerasi pasti perlu nya suatu peningkatan, apa yang kita sudah dapat dari pendahulu kita jadikan motifasi untuk kelak akan kita berikan lebih lagi kepada generasi pengganti kita sehingga motifasi untuk terus maju dan lebih maju akan terjaga sampai generasi-generasi berikutnya.

  29. Seorang pemimpin memang harus mewariskan yang baik jika hendak pergi. warisan bagaimana yang dimaksud? salah satu warisan yang harus diwarisi adalah budaya perusahaan baik. Suatu perusahaan dapat dikatakan unggul apabila memiliki budaya perusahaan yang baik. Saat anda memimpin sebisa mungkin gaya pemimpinan anda dapat diingat siapapun jadi bisa membuat itu adalah sebuah warisan

  30. Memiliki warisan yang nantinya akan berguna bagi perusahaan merupakan hal yang bagus. Namun, sebaiknya kita jangan terlalu terpaku dengan bagaimana kita dapat membuat warisan yang bagus nantinya. Tetaplah berusaha semaksimal mungkin untuk sekarang, karena dengan usaha yang baik akan menuai hasil yang baik juga.

  31. Dengan meninggalkan warisan di karir Anda, hal ini memungkinkan bahwa Anda memiliki pengaruh yang baik bagi perusahaan di masa kini maupun masa yang akan datang. Perlu diingat bahwa Anda harus memikirkan tentang pendahulu Anda dan bagaimana mereka mempengaruhi tindakkan Anda dalam menghasilkan warisan yang akan Anda tinggalkan nanti. Memiliki pengetahuan mengenai warisan yang pendahulu Anda tinggalkan, akan membantu Anda untuk lebih memikirkan apa yang ingin Anda tinggalkan bagi generasi mendatang serta untuk membuat keputusan jangka panjang yang lebih baik. Dengan meninggalkan warisan yang baik untuk perusahaan memungkinkan generasi selanjutnya untuk menjadikan Anda sebagai acuan kelak mereka membentuk warisan mereka sendiri.

  32. Meninggalkan warisan yang berguna bagi perusahaan tentunya bisa menjadi salah satu motivasi bagi karyawan untuk dapat bekerja dengan lebih baik lagi karena karyawan memiliki satu tujuan yang hendak dicapai. Terlebih lagi apabila melihat warisan-warisan dari pendahulu perusahaan yang sangat berdampak bagi perusahaan, tentunya juga akan menjadi motivasi tersendiri bagi karyawan untuk bekerja lebih maksimal lagi.

  33. Segala pembelajaran, ilmu ataupun contoh-contoh yang kita sudah terima sebelumnya bisa menjadi acuan bagi kita untuk melakukan perbaikan dan memberikan yang terbaik di masa yang akan datang. Melalui warisan pendahulu kita, kita dapat memperluas wawasan dan kita akan meninggalkan pembelajaran yang lebih baik untuk generasi berikutnya.

  34. Warisan yang baik adalah ketika kita telah memberikan teladan bagi setiap orang yang akan meneruskan kita, untuk setiap orang dalam tim kita. Jika kita sebagai penerus warisan tersebut, sebaiknya kita memiliki identitas diri yang akan juga memberikan teladan bagi tim kita. dengan cara tetap mempelajari bagaimana yang telah diwariskan dari sebelumnya dan tetap melakukan yang terbaik, semaksimal mungkin bagi tim untuk membentuk warisan/ teladan baru dimasa yang akan datang.

  35. Jangan menjadi 'Kacang Yang Lupa Kulitnya'. Apa yang telah ditanamkan oleh pendahulu Anda lah yang membentuk Anda seperti ini. Oleh karena itu, belajarlah dari pendahulu Anda ketika Anda ingin mewarisi sesuatu ke penerus Anda

  36. Saya sangat setuju dengan artikel diatas,karena kita memang harus belajar dari pengalaman terlebih dahulu. Namun, sebaiknya kita jangan terlalu terpaku dengan bagaimana kita dapat membuat warisan yang bagus nantinya. Tetaplah berusaha semaksimal mungkin untuk sekarang, karena dengan usaha yang baik akan menuai hasil yang baik juga.

  37. Seperti yang disebutkan artiket diatas, Sebagai seorang pemimpin, meninggalkan warisan besar bisa dibilang merupakan hal terkuat yang dapat Anda lakukan dalam karir Anda, karena ini memungkinkan Anda memiliki pengaruh yang baik terhadap masa depan. Maka dari itu harus banyak belajar dari pengalaman dr yang sudah-sudah. Supaya bisa memberikan yang terbaik untuk masa yang akan datang.

  38. Kita harus bisa berguna bagi orang lain, pemimpin yang baik bukan hanya bisa mengatur bawahannya melainkan juga bisa mengayomi bawahannya. Kita harus saling berbagi pengalaman baik maupun buruk. Mulai memikirkan apa yang dapat kita berikan kepada orang lain dan mengubah seseorang menjadi lebih baik lagi. Tidak hanya mementingkan diri sendiri tapi juga dapat memberi dampak positif bagi orang lain.

  39. Saya setuju, karena kita harus belajar dari warisan sebelum kita bagaimana cara mereka membuat kita bisa sampai sehebat ini, bagaimana susahnya dan jerih payah agar bisa sehabat ini. lalu di lanjutkan ole bawahan kita, agar mereka lebih baik lagi kedepannya. Dengan cara ini kita bukan hanya Tidak hanya mementingkan diri sendiri tapi juga mementingkan orang lain dan dapat memberi dampak positif bagi orang lain.

  40. Warisan yang harus diberikan menurut saya adalah warisan yang dapat para manajer bahkan karyawan lainnya termotivasi, seperti contoh penghargaan atau juga prestasi kecil melebihi target dan hal-hal yang baik lainnya.

  41. setiap pengalaman orang berbeda-beda dengan menceritakan pengalam kita yang baik maupun yang buruk dapat membantu generasi yang mendatang agar tidak terulang dengan pengalaman buruk yang pernah kita alami dan generasi yang mendatang dapat berinovasi dengan mengikuti pemikiran sesuai dengan jamannya .

  42. pengalaman yang kita miliki saja tidaklah cukup untuk memimpin perusahaan karena masalah yang tidak terduga yang belum pernah anda selesaikan bisa terjafi kapan saja, karena itu belajarlah dari pemimpin sebelumnya karena mereka pasti memiliki lebih banyak pengalaman dan warisan yang dapat membantu anda suatu saat

  43. Warisan yang di tinggalkan pemimpin alangkah baiknya kita melihat warisan tersebut seperti apabila warisan yang di tinggalkan berpa prestasi kita gunakan sebagai contoh untuk mengikuti prestasi tersebut tetapi apabila berupa hal yang tidak baik contoh kesalahan yang pernah dilakukan sebaiknya kita gunakan sebai pelajaran agar tidak terulang kembali.

  44. mempelajari apa yang pernah dihadapi pendahulu,apa kendala saat masa pendahulu itu ,karna itu akan diubah untuk jadi lebih baik dan dijadikan sebagai acuan

  45. saya setuju kita dapat mempelajari dari pengalaman baik itu pengalaman orang lain atau pengalaman sendiri agar tidak terjadi kesalahan yg sama