Kelebihan dan Kekurangan HR Analytics
HR analytics (atau talent analytics, people analytics, dan workforce analytics) adalah sebuah proses pengumpulan, pengolahan dan analisis data sumber daya manusia yang digunakan untuk mengukur, memahami, dan meningkatkan serta memaksimalkan kinerja individu atau kelompok dalam organisasi.
HR analytics ini dibutuhkan karena merupakan aspek ilmiah dan analitik untuk memperoleh informasi dari data mentah yang sudah dikumpulkan. Tanpa adanya HR analytics, data tersebut tidak berguna karena tidak bisa memberikan informasi yang penting bagi perusahaan.
Cara kerja HR Analytics
- Mengumpulkan data terlebih dahulu. Tahap ini adalah tahap penting pertama untuk HR analytics.
- Kemudian data tersebut diukur terhadap data lainnya seperti informasi historis atau standar organisasi. Pada tahap ini, akan ada proses pengukuran dan perbandingan data secara berkelanjutan yang disebut HR metrics.
- Tahap ketiga adalah tahap analisis. Ada 3 macam analisis yaitu analisis deskriptif, analisis prediktif, dan analisis preskriptif.
- Langkah terakhir adalah menerapkan informasi yang didapat untuk keputusan organisasi. Contohnya untuk pengambilan keputusan turnover, recruitment, dan ketidakhadiran.
Kelebihan dari HR Analytics :
- Pengambilan keputusan lebih akurat
- Untuk meningkatkan retensi
- Mengevaluasi keterlibatan karyawan
- Trend dan pola dapat digunakan untuk peramalan
Kekurangan dari HR Analytics :
- Organisasi butuh akses analisis berkualitas baik
- Akses untuk mendapat data berkualitas menjadi masalah bagi beberapa organisasi
Reference: