Why The Gig Economy Will Drive The Future Of Employment

Gig Economy adalah sistem kerja yang biasanya lembaga preferensi merekrut pekerja independen atau jangka pendek.

Faktor-faktor yang Mengubah Ekonomi Pekerjaan Tradisional

  • Internet: Internet berkecepatan tinggi mencakup sebagian besar negara dunia pertama dan tersedia secara cepat di tempat lain, peluang kerja terbuka di luar wilayah geografis lokal seseorang.
  • Brain Science: Data yang telah dikonfirmasi bahwa bekerja dalam waktu singkat kita menjadi pekerja yang efisien dan produktif. Hal ini banyak diketahui oleh para freelancer yang memiliki Gig economy dan menggunakan teknik podomoro yang umum untuk memaksimalkan performanya.
  • Competition: Tekanan pesaing yang meningkat di perusahaan terus-menerus, dan alhasil perusahaan harus memeras setiap sen yang mereka gunakan untuk meksimalisasi keuntungan.

Bagaimana Ekonomi Gig Menguntungkan Perusahaan

Sebenarnya perusahaan yang paling untuk kaarena tidak perlu memberi freelancer ruang kantor, tunjangan perusahaa, atau penggantian biaya. Dalam Gig economy sekarang bisnis dapat mengakses bakat yang sangat terspesialisasi di manapun di dunia.

Bagaimana Ekonomi Gig Menguntungkan Para Freelancer

Sekarang ada banyak insentif bagi pemilik bisnis dan freelancer untuk melacak pendapatan mereka. Pekerja Gig economy juga mendapatkan keuntungan dari jadwal kerja yang fleksibel. Bisnis yang membina freelancer akan lebih mudah beradaptasi, inovatif, dan dalam developing our own brand akan lebih mudah dari sebelumnya.

Reference:

https://www.forbes.com/sites/forbescoachescouncil/2020/03/27/why-the-gig-economy-will-drive-the-future-of-employment/?sh=49067af84f52

Dr. Maria Grace Herlina S.Sos.,MM. & Winda Nindyatami