Perceived Organizational Support (part 1)

Introduction of POS

Oleh: Okta P. Bayu Putra*, Ariobimo , Arya Wiratama Muhammad , Dita Erisa Putri, Arisa Maharani Melati Dewi , Nur Pratiwi Kusumaningrum

Perceived organizational support (POS) diasumsikan sebagai bentuk opini karyawan mengenai sejauh mana perusahaan menilai kontribusi dan peduli terhadap kesejahteraan karyawan berdasarkan persepsi karyawan akan bagaimana perusahan menghargai kinerja karyawan dan apakah telah sesuai dengan kebutuhan socio-emotional karyawan (Eisenberger, Stinglhamber, Vandenberghe, Sucharski, & Rhoades, 2002). Menurut Krishnan & Mary (2012), Perceived Organizational Support didefinisikan sebagai sensitivitas dan pendapat karyawan mengenai sejauh mana keterlibatan mereka dihargai dan diakui oleh organisasi mereka. Menurut Colakuglu, Culha & Atay dalam Waileruny (2014) Perceived Organizational Support (persepsi dukungan organisasi) dapat didefinisikan sebagai seberapa besar organiasasi menghargai kontribusi dan peduli tentang karyawan. Menurut peneliatan Robbin & Judge dalam Waileruny (2014) menunjukan bahwa individu merasa organisasi mereka bersikap suportif ketika penghargaan dipertimbangkan dengan adil, karyawan mempunyai suara dalam pengambilan keputusan, dan pengawasan mereka dianggap suportif.

Menurut Eisenberger, (1986) Perceived Organizational Support  akan dipengaruhi oleh berbagai aspek perlakuan karyawan oleh organisasi lalu mempengaruhi interpretasi karyawan terhadap motif organisasi yang mendasari perlakuan itu. Dukungan organisasi yang dirasakaan atau perceived organizational support adalah tingkat dimana karyawan yakin organisasi menghargai kontribusi mereka dan peduli dengan kesejahteraan mereka (Robbins & Judge, 2008).

Dalam mengukur POS terdapat sebuah instrumen yang dikembangkan oleh Eisenburger, Huntington, Hutchinson, & Sowa pada tahun 1986. Eisenburger mengoperasionalkan POS kedalam 36 item pernyataan yang diketahui sebagai survey of Perceived Organizational Support (SPOS). Instrumen ini di desain untuk mengetahui bagaimana karyawan menilai dan memandang POS di perusahaannya.

*)Faculty member BINUS Business School Undergraduate Program

Referensi:

Eisenberger, R. and Huntington, R. (1986). Perceived Organizational Support. Journal of Applied Psychology. https://doi.org/10.1037/0021-9010.75.1.51

Eisenberger, R., Stinglhamber, F., Vandenberghe, C., Sucharski, I. L., & Rhoades, L. (2002). Perceived supervisory support: contributions to perceived organizational support and employee retention. Journal of Applied Psychology.

Krishnan, J., & Mary, V. S. (2012). Percieved Organizational Support – An Overview on Its Antecedents And Consequences. International Journal of Multidisciplinary Research, 2(4), 13.

Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2008). Perilaku Organisasi (12th ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Waileruny, H. T. (2014). Perceived Organizational Support , Job Satistaction Dan Organizational Citizenship Behavior Pada Pt . Bank Maluku Cabang. Agora, 2(2), 1–9.

Okta P. Bayu Putra