The emergence of Fake news going viral

By : Angtyasti Jiwasiddi

From news about UFO’s, giant snakes, to elections. The circulation of information in the digital era has become incredibly fast and wide, the emergence of fake news often refers to as hoax news has become overwhelming to the point where it can bring serious issues.

Even though the emergence of these fake news are somewhat exist from a very long time ago, but the technology and internet had multiplied and amplified this effect. Some events can also trigger higher tendency of fake news.

Some of its most famous debacles was the time around the time of the election for USA president, on January 2017 Donald Trump was officially elected as the 45th president of the USA, Donald Trump vs. Hillary Clinton competition for the presidency has become one of the most controversial election.

By the 9th of November 2016, Eric Tucker a man from Austin with only 40 twitter followers tweeted using a picture that there’s a bus which carries protesters of Trump, which indicating that the protest is fabricated by a certain party and not entirely genuine or “organic” as Eric Tucker tweeted.

Not long after the tweet went viral, and as it turns out that the information wasn’t true, as the nytimes.com reported “Mr. Tucker, who had taken photos of a large group of buses he saw near downtown Austin earlier in the day because he thought it was unusual, saw reports of protests against Mr. Trump in the city and decided the two were connected”, without a proper fact-checking.

The Reddit forum has also taken this information and post it on the forum, by the 10th November as much as 307.616 people have shared the link posted in the forum, and Tucker’s initial post has been retweeted and liked for more than 5000 times.

This effect went even further when, not so long after on the same day Trump tweeted that the protest are managed by professional protesters

Mr. Tucker had reflected upon this incidents, and even though he stated that if he can go back, he probably would still have tweeted about the busses only in different ways and manners.

This case points out that there are many scenarios where fake news can be manufactured, most are probably was intentionally made to manipulate public, others happen due to misinformed, unreliable sources spreading out information

Source :

 

  1. Dennis Fernando ( 2001560502 ) Jadi menurut saya bahwa berita palsu ini bisa menguntungkan satu pihak dan merugikan satu pihak karena fake news ini tujuannya untuk menjatuhkan lawan seperti cerita diatas yang menjelaskan bahwa pada saat masa tenang kampanya ada yang menyebutkan bahwa rombongan Hillary Clinton ada disana padahal sebenarnya tidak ada dan berita palsu ini membuat pihak Donald Trump diuntungkan dengan adanya berita ini , tetapi berita palsu ini sebenarnya merugikan juga dan dianggap juga itu sebagi tindakan jahat. Jadi menurut saya fake news ( Berita Palsu ) itu termasuk perbuatan yang tidak baik apalagi sampai viral kejadiannya.

  2. For me . It is not a good way to be active in politics activity because . By spreading a fake news people is easily get provoke and sometimes that provoke can become the riot for a country or place. Especially for indonesian people that easily get provoke by anything.

    • Dengan ada nya berita palsu palsu tsb, kita maka harus bijak dan menyaring setiap berita berita yg kita baca kita juga bisa dengan mudah memastikan kebenaran dr suatu berita tsb Dan fake news bisa juga menguntungkan karena dapt membuat sesuatu atau seseorang langsung terkenal karena ketidakwajaran suatu hal tsb Di balik nya berita palsu pada seseorang bisa menimbulkan efek buruk kpd org tsb karena dpt menjatuhkan nama baik nya Maka dr itu kita harus selektif dan pintar dalam membaca suatu informasi sehingga kita tidak mudah di provokasi dengan hal hal yang tidak benar Karena seperti kasus di negara kita Indonesia di mana masih banyak org org yg percaya akan berita berita palsu sehingga menjadi ter provokasi akan hal hal yg tidak benar

  3. Dalam serangkaian kasus ini, pesan yang dapat diambil adalah untuk tidak mudah percaya terhadap informasi yang tersebar; baik di internet maupun berita simpang siur yang dibicarakan oleh orang-orang. Bahkan, sekalipun suatu informasi diperkuat dengan adanya bukti yang berkaitan dengan kasus yang sedang diisukan, hal tersebut bukannya tidak mungkin terdapat manipulasi yang dilakukan oleh pihak tertentu untuk menjatuhkan pihak yang diisukan. Maka ada baiknya untuk tidak asal mempercayai bahkan hingga menyebar suatu informasi, yang mana informasi tersebut belum teruji kebenarannya, terlebih apabila kita tidak mengetahui secara rinci mengenai informasi tersebut. Sebelum mempercayai dan menyebar suatu informasi, sebaiknya kita mencari tahu dahulu kebenaran dari informasi tertentu. Dalam kasus ini, kita dapat membaca berbagai komentar masyarakat baik yang pro dan kontra terhadap Presiden Donald Trump, sehingga kita tidak condong terhadap opini suatu pihak, yang menyebabkan kita langsung mempercayai informasi yang dibagikan oleh Mr. Tucker tersebut. Hal ini pun memberi pelajaran kepada kita bahwa asumsi pribadi terlebih yang sama sekali tidak memiliki bukti, tidak seharusnya dipublikasikan, terlebih pada media sosial yang penyebaran informasinya sangatlah cepat. Karena tidak hanya akan merugikan diri sendiri, tetapi juga merugikan orang lain, terlebih pihak yang sedang diisukan. Vidhia Pramesti Kirana LD21 2001609783

  4. Dari artikel di atas dapat saya ambil kesimpulannya yaitu saya sangat setuju bila sekarang fake news lebih cepat viral dan langsung di terima masyarakat tanpa adanya pembuktian ataupun mencari kejadian sebenarnya seperti apa . menurut saya hal tersebut bisa viral karena pada saat itu sedang banyaknya kontroversi terhadapt Donald Trump yang terpilih menjadi presiden ke 45 di USA dan banyaknya massa yang protes atas keputusan tersebut maka orang tersebut membuat berita fake yang berkaitan tentang donald trump dan langsung mendapat respon yang banyak oleh masyarakat. Maka sebaiknya kita tidak langsung percaya akan fake news yang telah viral kita seharusnya bisa mencari infonya dari sumber-sumber bacaan terpecaya lainnya dulu untuk membuktikan berita tersebut.

  5. Sesuai dengan berita di artikel ini, memang seringkali terjadi berita palsu atau hoax. Berita hoax selalu berkaitan dengan politik, kadang berita yang tidak tahu kejelasannya/sumbernya tidak dapat dipercaya sering dilihat oleh banyak orang, apalagi di era digital ini. Berita langsung tersebar dan banyak orang menyebarkannya tanpa mengetahui berita itu benar atau tidak. Pelaku-pelaku penyebar hoax inilah yang membuat provokasi di sosial media hingga berdampak ke publik langsung. Seharusnya penyebar berita harus bisa memfilter isi beritanya sehingga tidak terjadi kesalapahaman yang berakibat fatal, seperti pencemaran nama baik, streotip yang tidak benar, hal-hal negatif lainnya. Jadi sebelum menginformasikan berita ke publik di media sosial, harus dipastikan bahwa berita itu dapat dipercaya dan sesuai fakta.

  6. Tidak seharusnya dibuat sebuah berita palsu, karena dengan berita palsu dapat mengakibatkan hal yang tidak dinginkan dan dapat berefek kepada situasi yang terjadi saat itu juga dengan dampak dari fake news tersebut.

  7. Biasanya saya kurang mengikuti berita mengenai politik, namun menurut saya berita ini menarik untuk dibaca, melalui artikel dan berita ini mengajarkan saya untuk lebih berhati-hati dalam memposting segala sesuatu dalam social media agar tidak merugikan siapapun Dan ini juga mengajarkan saya diposisi sebagai masyarakat yang membaca berita harus dapat menyaring semua berita yang diterima. Terima kasih Bu Angtyasti telah men-sharing

  8. Dari kasus tersebut, berita hoax yang menjadi viral disebabkan dengan adanya oknum yang tak bertanggung jawab yang menciptakan berita palsu atau hoax tersebut maupun kesalahpahaman pada informan seperti apa yang dipaparkan artikel diatas. selain itu menurut saya kurangnya pengetahuan terhadap informasi yang didapat dan pembutian terhadap fakta yang sebenarnya. sehingga para pembaca akan mudah percaya terhadap berita yang belum tentu kebenarannya bisa dipertanggungjawabkan. oleh dari sebab itulah sebaiknya kita untuk melakukan penyaringan terhadap informasi yang datang dan mencari tahu dari berbagai sumber agar tidak mudah terpengaruh oleh berita hoax.

  9. Seharusnya janganlah kita membuat sebuah berita palsu terutama yang sifatnya menjatuhkan, walau itu orang yang banyak tidak disukai. Karena dapat membuat keadaan yang terjadi saat itu menjadi tidak stabil dan dapat menimbulkan masalah yang lebih besar lagi.

  10. ya saya sangat setuju, sebagai netizen yang baik seharusnya kita tidak langsung menelan mentah-mentah berita yang ada, kita harus lebih berhati-hati agar tidak menimbulkan asumsi yang tidak baik.

  11. Bertita hoax sangat sering terjadi, jadi sebagai netizen yang baik kita harus lebih berhati-hati menerima informasi

  12. I think ,in this era where technology is inseparable with humans are great especially when in need of urgent / important information you can call / chat or even search the information or solutions yourself on your smartphone. Since smartphones are the most practical technology compared to laptop and pc . And since the internet is not a saint or god it sometimes can also have fake news probably written by some irresponsible people . So the point is when you guys are using SMARTPHONE use it smartly search for trustable sources and re check

  13. Berita hoax memang selalu tersebar dimana-dimana terutama di Internet, oleh karena itu kita harus mampu memilah dan memilih apakah berita tersebut benar atau tidak dan tidak langsung mempercayai berita tersebut.

  14. Fake/Hoax News data menimbulkan hal yang merugikan bagi seseorang atau sejumlah orang seperi contoh dari kasus diatas yang dialami oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Walaupun kejadian diatas merupakan kesalah-pahaman dari seorang penduduk di Austin itu seharusnya ia harus memastikan dulu informasi yang jelas dalam kejadian tersebut agar tidak terjadi kesalah-pahaman bagi masyarakat sekitar yang dapat merugikan suatu pihak. Jadi kesimpulan yang bisa diambil kita sebagai masyarakat harus pintar memposting suatu berita dari sumber yang jelas dan kongkrit dengan begitu tidak ada pihak dirugikan.

  15. Adanya media sosial memang ada sisi positif dan negatifnya. Dari artikel tersebut bisa dilihat bahwa dari media sosial tersebut membawa dampak negatif karena adanya penyebaran berita yang tidak benar atau hoax. Tulisan di sosial media memang cepat menyebar karena dapat dilihat oleh banyak orang sehingga kita harus lebih waspada untuk menulis sesuatu di sosial. Karena dengan adanya penyebaran hoax di sosial media dapat menjadikan pengaruh buruk bagi orang lain. Dan sebagai pengonsumsi berita-berita dari sosial media juga kita seharusnya bisa memilah berita mana yang benar atau yang tidak. Tidak asal ikut menyebarluaskan berita yang belum tentu kebenarannya.

  16. Media sosial masih menjadi sarana mudah penyebaran informasi palsu atau hoax, oleh karena itu kita harus berhati hati dalam menyebarkan suatu informasi di media sosial. Kita juga harus pintar dalam memilah suatu berita dalam media sosial, dan kita perlu mencari tahu informasi sebenarnya, jangan mudah terpengaruhi dengan apa yang ada di media sosial karena belum tentu semua informasi yang ada itu benar adanya.

  17. Komentar saya terhadap case tersebut, seperti yang kita ketahui zaman sekarang banyak sekali issue negatif yang bersifat fake dengan sangat mudah tersebar luas, yang tanpa disadari apa yang menjadi bahan pemberitaan tersebut dapat berakibat besar baik terhadap diri kita sendiri maupun masyarakat. Salah satunya pada kasus fake news yang disebarkan oleh Mr. Eric Tucker tersebut. Memang beliau mungkin tidak ada niatan untuk membuat suatu berita yang bersifat fake atau hal negatif lainnya, namun pada kenyataannya apa yang beliau katakan melalui account social media yang dimiliki justru malah membuat berita tersebut tersebar secara meluas tanpa kebenaran yang jelas. Menurut saya sebaiknya kita sebagai masyarakat terutama pengguna social media, kita harus dapat lebih berhati-hati dalam menggunakannya, terutama saat kita ingin menyampaikan berita atau suatu opini karena bisa saja hal tersebut justru menimbulkan suatu hal yang viral atau tersebar secara meluas. Akan sah-sah saja ketika apa yang kita sampaikan sudah terbukti dengan jelas kebenarannya, namun apabila hal tersebut belum terbukti dengan jelas justru akan menambah issue atau masalah kedepannya. Untuk itu alangkah baiknya kita lebih berhati-hati dan lebih bijak dalam menggunakan social media terutama pada saat ingin menyampaikan suatu opini atau berita. Komentar ini saya sampaikan berdasarkan opini yang saya miliki, kurang dan lebihnya mohon maaf, dan terima kasih.

  18. Menurut saya fake news sangat buruk bagi masyarakat karena dapat merusak pandangan masyarakat terhadap hal” yang tidak sebenarnya terjadi sehingga sebaiknya fake news tidak disebar agar tidak menyebabkan rusaknya pandangan masyarakat Nama : Julius Kaisar Hot Holong Hutajulu NIM : 2001590902

  19. Berdasarkan artikel di atas saya beranggapan bahwa berita hoax sudah sangat memperihatinkan di era sekarang ini. Banyak kerugian yang dapat diterima oleh setiap elemen masyarakat baik secara individu maupun kelompok. Dari hal kecil saja apabila berita hoax telah disebar luaskan maka akan berpotensi menjadi masalah yang besar dan yang pasti berita hoax akan sangat cepat tersebar luas di berbagai media sosial maupun diluar media sosial, hal itu disebabkan karena masih adanya netizen atau pengguna internet yang tidak cerdas dalam menyaring berita yang beredar luas sehingga mereka bisa langsung percaya atas berita hoax tersebut. Seharusnya para netizen harus cerdas dalam menggunakan media sosial dan harus menyaring kembali apakah berita yang diberitakan tersebut hoax atau memang real sesuai dengan fakta yang terjadi. Dari kasus diatas menurut saya memang ada keterlibatan salah satu pemrotes profesional yang memang ingin merugikan salah satu calon presiden AS pada saat itu, sehingga berita hoax tersebut disebarluaskan. Saya juga setuju bahwa berdasarkan kasus ini menunjukkan dimana sebagian besar berita hoax mungkin sengaja dibuat untuk memanipulasi publik sehingga dapat menguntungkan salah satu pihak.

  20. Berita adalah suatu informasi yang diperuntukan pada suatu pihak atau masyarakat. Namum suatu kejahatan apabila memberikan informasi yang keliru dan bisa menimbulkan kericuhan baik dalam masyarakat maupun penggiat social media

  21. Gian yusmawan-2001558561 Menurut saya berita hoax cenderung dapat dengan mudah viral karena banyak faktor, bisa dari konten yang memuatnya atau bisa juga subjeknya dalam kasus ini subjectnya adalah presiden amerika yang tentunya mempunyai pengaruh yang sangat besar bagi dunia sehingga cepat menjadi viral. Dan ada banyak faktor yang mendalangi berita hoax ini muncul bisa dari persaingan bisnis,ekonomi,atau pun politik yang intinya ingin mengambil keuntungan dari suatu keadaan dan merugikan pihak lainnya. Jadi menurut saya kita sebagai viewers atau pembaca berita harus selektif dalam memilah milah berita dan jangan mudah terpengaruh..sekian terimakasih

  22. Biasanya saya kurang mengikuti berita politik, namun berita ini cukup menarik untuk dibahas. setelah membaca artikel ini mengingatkan saya untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan/mempublish sebuah berita sebelum mengetahui kebenarannya agar tidak merugikan siapapun. Dan menurut saya, ketika sedang berada diposisi masyarakat yang menerima berita harus menyaring terlebih dahulu semua berita yang diterima. Terima kasih bu Angtyasti telah men sharing berita ini.

  23. Teknologi zaman sekarang memang sangat membantu penyebaran berbagai berita dan informasi secara cepat dan instan. Namun, yang mesti diperhatikan adalah akurasi dan kredibilitasnya. Bukan cuma pembaca yang wajib teliti ketika mencari atau menemukan suatu informasi, penulis juga harus memperhatikan konten yang dibuat agar tidak menyesatkan pembaca, apalagi jika disebarkan secara online yang jangkauannya sangat luas. Jangan sampai maksud hati ingin berbagi informasi agar bisa dijadikan perhatian dengan niat baik, eh, malah bikin situasi kacau dan ujung-ujungnya diri sendiri yang kena ruginya :)))

  24. Fake news or "hoax" has emerged in this era, even though it has been concerned by all the people. In 2018, hoax has emerged and globally spread. It has brought dilemma to the people, whether the news is trusted or not. Many issues that been manipulated by hoax, made the people having their trust issues regarding all the upcoming or the breaking news. As a result, people's consideration towards any news are decreasing. For example, issues such as presidential election, UFO, and terrorist act.

  25. Jangan mudah cepat percaya dengan berita berita yang belum jelas kebeneran nya

  26. menurut saya dari artikel diatas tentang bahayanya hoax yang tersebar di kalangan masyarakat sangat memberikan dampak buruk, pasalnya berita-berita yang tidak diketahui kebenarannya dan menjadi viral membuat kesalahpahaman antar pihak dan dapat menciptakan rasa dengki antar sesama. oleh karena itu kita sebagai smart netizen harus pintar dalam memilah-milah berita dan memfilternya. jangan langsung menyebar berita itu tanpa diketahui kevalidtannya. nim: 2001603546

  27. menurut saya jangan mudah percaya dengan berita-berita dimedia sosial, karena tidak semuanya benar dan ada beberapa yang membuat berita hoak/palsu . Tidak benar kenyataan nya dan membuat semua orang jadi terpropokator dengan berita tersebut , sebaiknya mencari tau kejelasan dan keasliaan berita baru bisa percaya dengan berita yang ada. Dan sebagai pembaca harus bijak dalam membaca berita dan tidak cepat percaya dengan isu-isu yang tidak jelas dan beresar

  28. menurut saya jangan mudah percaya dengan berita-berita dimedia sosial, karena tidak semuanya benar dan ada beberapa yang membuat berita hoak/palsu . Tidak benar kenyataan nya dan membuat semua orang jadi terpropokator dengan berita tersebut , sebaiknya mencari tau kejelasan dan keasliaan berita baru bisa percaya dengan berita yang ada. Dan sebagai pembaca harus bijak dalam membaca berita dan tidak cepat percaya dengan isu-isu yang tidak jelas dan beredar

  29. menurut saya jangan mudah percaya dengan berita-berita dimedia sosial, karena tidak semm anya benar dan ada beberapa yang membuat berita hoak/palsu . Tidak benar kenyataan nya dan membuat semua orang jadi terpropokator dengan berita tersebut , sebaiknya mencari tau kejelasan dan keasliaan berita baru bisa percaya dengan berita yang ada. Dan sebagai pembaca harus bijak dalam membaca berita dan tidak cepat percaya dengan isu-isu yang tidak jelas dan beredar

  30. Menurut saya negative ads sangat lah tidak baik karena membawa pengaruh buruk bagi para pembacanya dan beranggapan jelek terhadap korban negative ads tersebut, yang pastinya membuat citra korban menjadi jelek dan menimbulkan pro dan contra bagi para pembacanya

  31. Alvin dillon/2001550413 Adanya fake news bisa membuat sesuatu yang tidak benar menjadi sesuatu yang viral dan orang orang akan percaya akan fake news tersebut dan itu merupakan sesuatu yang tidak patut dicontoh

  32. Intan Ramadhani - 2001612254 Menurut saya segala macam bentuk berita yang kita baca harus kita cek lagi kebenarannya dari berita tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengurangi adanya berita kebohongan yang beredar. Semakin banyak masyarakat percaya atas berita bohong yang ada, maka berita bohong tersebut akan semakin banyak beredar.

  33. Menurut saya dengan adanya laporan atau berita palsu, itu bisa merugikan beberapa pihak maupun itu yang bersangkutan atau tidak.

  34. Menurut sayaa tentang laporan atau berita palsu ini dapat merugikan beberapa pihak yang bersangkutan. Orang-orang yang tidak tau kebenarannya akan menilai tidak baiknya atau bahayanya kejadian tersebut. Mereka dapat melakukan hal atau mengambil keputusan tindakan yang tidak baik dalam menanggapi hal tersebut.

  35. Netizen memang berita hoax agar terjadi sensasi semata yang dapat menjadikan trending topik. Hal ini juga bisa dibilang menguntungkan untuk pihak media karena ada sesuatu yang bisa dijadikan berita

  36. Menurut Saya berita HOAX itu sangat tidak baik dan mengganggu karena berita HOAX tersebut adalah berita yang tidak benar dan berita tersebut mengada-ngada dan berita tersebut adalah berita yang tidak sesuai dengan fakta yang ada.

  37. Nama : Rania Arum Kinasih NIM : 2001550426 Kelas : LD21/Business Development Berdasarkan kasus tersebut, dapat disimpulkan bahwa dalam era digital saat ini, dimana teknologi dan internet sudah berkembang sangat pesat (terutama untuk membagikan sebuah informasi dari satu orang ke orang lain), kita harus lebih bijak dan berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Hal itu dapat dilakukan dengan tidak menyebarkan informasi palsu, informasi yang tidak berdasarkan fakta, atau kesalahpahaman dalam penanggapan informasi (missedcommunication). Dimana terkadang kemunculan berita palsu tersebut terkadang sengaja dibuat dengan niatan yang buruk (seperti untuk memanipulasi publik), yang umumnya dapat merugikan orang lain. Selain itu kita juga seharusnya tidak apa-apa langsung mempercayai dan berprasangka buruk atas semua informasi yang tersebar di internet. Karena pada dasarnya kembali lagi bahwa belum tentu semua informasi yang ada di internet itu benar.

  38. Well in my opinion the governments should promote news literacy and strong professional journalism in their societies. The news industry must provide high quality journalism in order to build public trust and correct fake news. Technology companies should invest in tools that identify fake news, reduce financial incentives for those who profit from disinformation, and improve online accountability. Educational institutions should make informing people about news literacy a high priority. And finally, individuals should follow a diversity of news sources, and be skeptical of what they read and watch. Don't trust the news at the first sight if it's seems awkward:)

  39. in my opinion, we as a generation that is living side by side with technology, must be more careful in digesting information first. we must not directly absorb the origin of information in a raw, we must seek the truth of an information that we can first so as not to harm to others and ourselves. Bara Widiandika, 2001612683

  40. Di masa saat ini kita harus dapat menyaring informasi informasi yang kita terima tentang kebenaran yang benar benar terjadi,agar tidak menimbulkan kerugian terhadap diri sendiri dan orang lain.

  41. Berita palsu memang kini sudah cepat kali menyebar dan langsung viral seketika. Netizen sering menafsirkan informasi yang bukan dari sumbernya, oleh karena itu hal seperti itu harus diminimalisir dan diberikan edukasi kepada warganet agar penyerapan informasi harus benar adanya dan ketika viral tidak disalah artikan oleh orang banyak yang berujung hoax dan hal-hal yang tidak diinginkan.

  42. Berita palsu yang cepat menyebar dan sering disalah artikan memang bukan hal aneh di era ini, kurangnya edukasi dan penyebaran informasi yang mudah diakses membuat warga net cepat mengambil tindakan. Hal-hal ini harus segera di minimalisir agar tidak terjadi kesalahpahaman yang berujung hal yang tidak diinginkan. Semoga sistem dan regulasi lebih diperbaharui dan edukasi masyarakat ditingkatkan tentang penyerapan informasi.

  43. Dari berita diatas saya bisa menyimpulkan bahwa kita semua harus memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas mengenai apa yang sedang terjadi, dan juga harus membiasakan diri untuk mencari tahu suatu kebenaran dalam sebuah berita, agar dapat terhindar dari berita hoax yang disebarkan oleh pihak tak bertanggung jawab.

  44. Media sosial semestinya dimanfaatkan untuk bersosialisasi dan berinteraksi dengan menyebarkan konten-konten positif. Sayangnya, beberapa pihak memanfaatkannya untuk menyebarkan informasi yang mengandung konten negatif. Jika hal tersebut dibiarkan, dikhawatirkan akan membahayakan generasi muda. Menyadari hal tersebut, sudah banyak kelompok yang secara proaktif mengajak masyarakat agar lebih cerdas menggunakan media sosial.

  45. Mengenai pemilihan presiden baru di negara Amerika pada saat itu sangat menuai banyak kontroversi di kalangan masyarakat Amerika, terutama pada salah satu calon presiden, yaitu Donald Trump. Banyak masyarakat Amerika, bahkan orang-orang yang bukan berasal dari negara Amerika tidak menyukainya dan membencinya karena alasan tertentu. Trump sendiri mempunyai kekurangan yang membuat nama baik dirinya buruk dimata masyarakat Amerika, salah satunya adalah sifat Trump yang rasis terhadap ras, agama dan wanita. Hal ini dapat mendukung berita yang dibuat oleh Tucker, sehingga orang-orang memiliki kemungkinan kecil untuk mempertanyakan dan mencari tahu kebenaran dari isi berita yang ia buat. Dari berita hanya berdasarkan “Tweet” ini bersumber dari media sosial Twitter memang tidak jelas kepastian isi dari berita tersebut. Terutama berita ini yang sudah menjadi viral dan disebarluaskan dari banyak pihak melalui media berita akan semakin sulit bagi pembaca untuk menilai apakah isi berita tersebut benar atau salah. Pesan yang terdapat pada berita ini adalah jangan mudah percaya pada berita apapun, termasuk berita yang viral sekalipun. Harus di cek kebenarannya terlebih dahulu, usahakan membaca berita tidak berasal dari satu sumber saja dan membaca berita lebih baik di media resmi khusus berita. Menjadi pembaca harus cermat dan teliti terhadap konten berita dan jangan ikut serta dalam menyebarkan dan membuat berita Hoax karena akan merugikan orang yang diberitakan (bisa menyudutkan suatu pihak dan mengubah nama baik seseorang menjadi buruk di mata publik) ataupun bisa merugikan pembaca dan merugikan diri sendiri. Hal positif yang dapat diambil dari berita ini adalah dijadikan sebagai pelajaran bagi para pembaca agar tidak mudah terpengaruh pada berita yang tepatnya dibuat di media sosial.

  46. Menurut pendapat saya adanya issue hoax yang dibuat itu adalah kesengajaan yang dibuat untuk menguntungkan salah satu pihak dan merugikan pihak lain. Ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa sifat harafiah manusia yaitu lebih condong mempercayai hal yang negatif dibanding hal yang positif, di penelitian lain menunjukkan bahwa fake news yang dibuat untuk menjelekkan salh satu pihak itu justru lebih kontroversi dibandingkan dengan menaikkan nama pihak yang lain. Cara ini sering dibuat sebagai cara promosi, yaitu salah satunya dalam hal election adalah untuk mendongkrak kepopuleran salah satu pihak dan memperburuk citra pihak yang lain. Maka masyarakat lebih cenderung untuk lebih tertarik mendalami hal- hal yang negatif, dibandingkan dengan mencari hal- hal yang positif, sehingga cara ini sering digunakan saat pemilu / pemilihan kandidat . Namun buruknya dari cara ini adalah dapat menimbulkan pertikaian yang menyebabkan perpecahan dari individu , kelompok hingga merambat ke perpecahan bangsa karena masing- masing bertahan dan bersikeras dengan pilihannya