Strategi Pemasaran Produk Yang Tepat Sasaran
Oleh: Sara Tanya Mirah (Student of Global Business Marketing)
Pemilik bisnis usaha pasti mengingkan keuntungan. Namun untuk mencapai hal itu tidaklah mudah, ada banyak sekali usaha-usaha yang harus dilakukan guna mencapai keuntungan yang semakin besar tiap harinya. Salah satu yang harus Anda lakukan sebagai pemilik bisnis adalah melakukan strategi pemasaran produk. Membuat strategi pemasaran produk sangatlah penting jika Anda ingin meningkatkan penjualan suatu produk. Semakin tepat strategi yang dilakukan maka produk yang dipasarkan akan semakin dikenal. Untuk itu, mempelajari strategi pemasaran produk sangatlah dibutuhkan.
Pada artikel kali ini akan membahas strategi atau tricks untuk meningkatkan penjualan melalui strategi pemasaran produk. Dengan strategi pemasaran produk yang tepat sasaran maka target pasar Anda akan terlaksana dengan tepat.
Strategi pemasaran produk adalah salah satu usaha atau cara yang dilakukan guna untuk memasarkan suatu produk, barang ataupun jasa dengan pola yang sudah ditentukan sedemikian rupa sehingga jumlah penjualan pun meningkat. Strategi pemasaran ini juga bisa dilakukan oleh pelaku bisnis untuk mencapai target tertentu, misalkan dibatasi pada hanya jumlah orang yang tahu produk tersebut atau jumlah produk yang dibatasi penjualan dan produksinya.
Strategi pemasaran produk yang dimana jumlah nya dibatasi adalah scarcity message atau pesan kelangkaan. Awal mulanya strategi ini ada yaitu atas dasar teori komoditas, dimana semakin sedikit jumlah barang yang ada di pasar maka akan semakin tinggi minat masyarakat untuk memiliki produk atau jasa tersebut. Misalkan, sebuah perusahaan mobil mengeluarkan seri mobil terbaru yang jumlah produksi nya dibatasi. Masyarakat yang mampu untuk membeli dan penggemar akan brang mobil tersebut akan langsung membeli produk tersebut tanpa berpikir panjang.
Strategi pesan kelangkaan ini merupakan strategi yang tepat digunakan karena tidak memerlukan biaya mahal dalam melakukan promosi nya. Yang dimaksut tidak memerlukan biaya mahal, strategi ini tidak perlu gempor-gemporan dalam melakukan promosi melalui iklan dan berbagai macam media promosi lainnya.