Community Enterprise to Bangkok
Oleh: Liga Fida Sari (Student of International Marketing)
Sebagai salah satu mahasiswa BINUS University, saya mengikuti kegiatan “Community Enterprise” yang diadakan oleh jurusan. Kegiatan ini memiliki tujuan ke Thailand dan bekerja sama dengan Rangsit University yang berguna untuk pengalaman belajar secara internasional dan mengerjakan kasus-kasus yang berkaitan antara Thailand dengan Indonesia. Kegiatan ini juga memiliki tujuan mengamati bagaimana keadaan pasar yang ada di Thailand.
Keadaan pasar yang berada di Thailand sangat ramai dikunjungi oleh masyarakat. Ada pasar yang buka pada pagi hari hingga malam hari. Serta barang-barang yang dijual di Thailand sangat beragam dan murah. Pasar yang saya tuju yaitu Platinum, Pratunam, Khao San Road, Central World Night Market, Chatuchak serta MBK Center.
Platinum dan Pratunam merupakan pasar yang berdekatan, dimana tempat tersebut dapat terjangkau hanya berjalan kaki, tetapi bagi yang suka lupa jalanan bisa bingung karena sangat ramai. Di pasar ini harganya berbeda, tetapi barang-barang yang dijual di Pratunam lebih murah dari Platinum. Bagi yang buka olshop sepertinya akan nyaman berbelanja disini karena barangnya murah dan beragam dari toko yang satunya dan ke toko yang lain.
Khao San Road merupakan pasar yang terkenal dengan jajanan hewan seperti belalang, kalajengking, dan lain-lain. Tetapi, banyak juga jajanan seperti kelapa muda, es krim kelapa, daging babi, daging ayam, sosis, dan sebagainya. Jadi, untuk makan malam sangat bisa makan disini karena bisa kenyang hanya dengan jajan-jajan disana. Tidak lupa juga terdapat buah durian dan mangga yang menjadi makanan khas di Thailand. Durian dan manga yang dijual sangat manis. Juga, Khao San bukan hanya tempat jajanan tetapi juga banyak tempat belanja serta bar yang mengisi kiri kanan sepanjang jalan.
Central World Night Market yang juga merupakan tempat jajanan yang bukanya pada malam hari, disana terdapat banyak jajanan yang tidak jauh beda dengan Khao San Road. Tetapi, bedanya Khao San Road ada tempat jualan sedangkan Central World Night Market hanya ada makanan seperti seafood, daging, juga ayam.
Kemudian, tempat yang saya tuju ada Chatuchak dimana tempat ini memiliki peta yang sangat luas dan memiliki daerah-daerah tempat khusus yaitu bagian Pakaian dan Aksesoris, Makanan, Kerajinan Tangan, Furniture, Buku, dan lain-lain. Tetapi yang saya tuju yaitu bagian pakaian dan aksesoris dengan bagian yang dikunjungi ke bagian aksesoris karena untuk pakaiannya hampir sama dengan Platinum dan Pratunam. Aksesoris yang dijual beragam dan sangat aneh-aneh, disana ada sabun dengan berbagai bentuk dan wangi sesuai gambarnya, lampu-lampu hiasan, gantungan khas Thailand, Dompet, dan sebagainya.
Nah, tujuan paling akhir yaitu MBK Center sebelum kembali ke Jakarta. Di MBK Center ini adalah mall dimana dengan desain yang sangat unik dan bagi yang pertama kali datang bisa bingung. Apalagi mall tersebut juga ada petanya, sehingga disarankan bagi yang ingin berkeliing bisa menggunakan peta tersebut. Disana juga terdapat bagian oleh-oleh di lantai paling atas *lupa lantai berapa*. Harga-harganya yah setara harga mall sih, tetapi bisa dua kali lipat disbanding belanja di pasar. Ada juga jajanan yang terkenal di dalam mall tersebut yaitu After You, dimana menjual dessert-dessert. Tetapi karena waktu terbatas, jadi tidak bisa mencoba dessert-nya karena harus menunggu dan tempatnya penuh.
Jadi, untuk kegiatan Community Enterprise ini sangat mendukung karena seru melakukan perjalanan yang dapat dijangkau dengan jalan kaki atau naik tuk-tuk. Juga keadaan pasar yang setiap hari ramai pengunjung juga. Serta, banyaknya street food yang membuat orang-orang yang lapar dapat membeli jajanan tersebut sekaligus dapat berbelanja. Walaupun, untuk bahasa Inggris mereka yang hanya pas-pasan tetapi mereka dapat berjualan dengan baik.