PENGARUH INNOVATIVE BEHAVIOR, KOMPETENSI KARYAWAN, DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT ANGKASA PURA I CABANG BIG SIZE AIRPORT A DAN B

berikut pembahasan setiap variabel tersebut:

Variabel R R2 Adjusted R2 Keterangan Persamaan Regresi
X1 à Y 0.796 63.3% Signifikan Y = 0.995 + 0.609X1
X2 à Y 0.585 34.2% Signifikan Y = 1.210 + 0.507X2
X3 à Y 0.728 53% Signifikan Y = 1.014 + 0.578X3
X1, X2, & X3 à Y 0.862 74% Signifikan Y = 0.438 + 0.379X1 + 0.195X2 + 0.237X3

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 311 orang sampel karyawan PT. Angkasa Pura I Cabang Big Size Airport A dan B berkaitan dengan pengaruh Innovative Behavior, Kompetensi Karyawan, dan Pelatihan terhadap Kinerja Karyawan, berikut adalah implikasi hasil penelitian tersebut:

  1. Dari hasil analisis pengaruh Innovative Behavior terhadap Kinerja Karyawan, dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan sebesar 3%. Persamaan regresi dari pengujian ini adalah Y = 0.995 + 0.609X1. Hal ini berarti semakin tinggi tingkat Innovative Behavior, maka akan semakin tinggi pula tingkat Kinerja Karyawan PT. Angkasa Pura I Cabang Big Size Airport A dan B. Hasil pembagian kuisioner menunjukkan bahwa butir pertanyaan 4 tentang karyawan mencari ide-ide baru untuk pengembangan perusahaan memiliki nilai total terendah sebesar 891, dimana perusahaan sebaiknya memberikan pekerjaan yang lebih aktif dan meningkatkan keterlibatan karyawan-karyawan dalam pengambilan keputusan di perusahaan mulai dari hal-hal kecil sampai hal yang besar.
  2. Dari hasil analisis pengaruh Kompetensi Karyawan terhadap Kinerja Karyawan, dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan sebesar 2%. Persamaan regresi dari pengujian ini adalah Y = 1.210 + 0.507X2. Hal ini berarti semakin tinggi tingkat Kompetensi Karyawan, maka akan semakin tinggi pula tingkat Kinerja Karyawan PT. Angkasa Pura I Cabang Big Size Airport A dan B. Hasil pembagian kuisioner menunjukkan bahwa butir pertanyaan 20 tentang kemampuan presentasi memiliki nilai total terendah sebesar 898, dimana perusahaan sebaiknya memberikan training kepada karyawan di bidang presentasi untuk meningkatka kompetensi mereka.
  3. Dari hasil analisis pengaruh Pelatihan terhadap Kinerja Karyawan, dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan sebesar 53%. Persamaan regresi dari pengujian ini adalah Y = 1.014 + 0.578X3. Hal ini berarti semakin tinggi tingkat Pelatihan, maka akan semakin tinggi pula tingkat Kinerja Karyawan Angkasa Pura I Cabang Big Size Airport A dan B. Hasil pembagian kuisioner menunjukkan bahwa butir pertanyaan 1 tentang materi pelatihan yang diterima memiliki nilai total terendah sebesar 912, dimana meningkatkan kualitas training yang diberikan dari segi materi agar dapat meningkatkan wawasan para karyawan.

Dari hasil analisis pengaruh Innovative Behavior, Kompetensi Karyawan, dan Pelatihan terhadap Kinerja Karyawan, dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan sebesar 74%. Persamaan regresi dari pengujian ini adalah Y = 0.438 + 0.379X1 + 0.195X2 + 0.237X3. Hal ini berarti semakin tinggi tingkat Innovative Behavior, Kompetensi Karyawan, dan Pelatihan, maka akan semakin tinggi pula tingkat Kinerja Karyawan PT. Angkasa Pura I Cabang Big Size Airport A dan B.

Simpulan

Berdasarkan tujuan penelitian yang ada dan hasil penelitian yang telah diperoleh, peneliti dapat menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

  1. Innovative Behavior memiliki pengaruh yang positif dan signifikan secara individual terhadap Kinerja Karyawan.
  2. Kompetensi Karyawan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan secara individual terhadap Kinerja Karyawan.
  3. Pelatihan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan secara individual terhadap Kinerja Karyawan.
  4. Innovative Behavior, Kompetensi Karyawan, dan Pelatihan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan secara individual terhadap Kinerja Karyawan.