Dalam membangun sebuah bisnis, tentunya diperlukan sebuah model bisnis yang baik dan tepat. Namun, seringkali ketika merancang sebuah model bisnis, kita melakukan kesalahan dan kurang memperhatikan setiap detail dalam model bisnis tersebut yang pada akhirnya berdampak negatif pada bisnis yang kita jalankan, entah bisnis yang berjalan kurang memuaskan atau bisnis yang berhenti di tengah jalan. Maka dari itu, kita perlu langkah awal dalam menciptakan model bisnis yang tepat dan juga matang. Bagaimana caranya?

Dikutip dari buku The Business Model Navigator (2014), langkah pertama yang perlu kita lakukan adalah mencari titik awal dari model bisnis yang ingin kita bangun sehingga kita tahu akan kemana kita melangkah dan tujuan dalam bisnis yang dijalankan. Ini dikarenakan model bisnis adalah suatu struktur yang rumit dan saling terkoneksi dengan lingkungan bisnis kita. Selain itu, kita juga perlu memahami bisnis kita dan peran-peran yang kita jalankan sebagai pendiri bisnis. Untuk memulai merancang model bisnis, kita perlu memberi informasi yang detail dan lengkap mengenai model bisnis yang ingin kita bangun. Jadi, titik awal yang krusial adalah menentukan model bisnis dan menjelaskannya secara mendalam.

Selanjutnya, kita perlu memahami 4 unsur utama, yaitu :

  1. Who : Kita perlu mencari tahu siapa yang kita layani, segmen pelanggan kita, cara menjaga relasi dengan pelanggan kita.
  2. What : Kita harus bisa menciptakan produk-produk yang dibutuhkan masyarakat dan bisa menjadi solusi masalah banyak orang. Produk tersebut harus memiliki keunikan yang membedakan dari pesaing dan memberikan manfaat serta nilai tambah bagi pelanggan.
  3. How : Kita perlu menekankan pada sumber daya yang dimiliki, koneksi distribusi bahan baku, dan kemampuan yang kita miliki untuk menmproduksi barang atau layanan.
  4. Why : Kita harus menelusuri mengapa pelanggan membeli produk kita dan sumber pendapatan kita.

Setelah menganalisa elemen-elemen krusial tersebut, ada hal-hal lain yang perlu diperhatikan, antara lain :

  1. Teknologi : Faktor teknologi bisa menjadi salah satu faktor pemicu keberhasilan model bisnis. Kita perlu memberi perhatian lebih terhadap perkembangan teknologi di sekitar lingkungan kita. Tetapkan bahwa masa depan harus ada di kepala kita, sebab teknologi berkembang begitu cepat dan tak terbantahkan. Namun, jika kita ingin menambah nilai tambah model bisnis kita melalui teknologi, maka kita harus memiliki model bisnis yang mampu memuat elemen teknologi tersebut secara tepat dan akurat.
  2. Tren dan perubahan aturan : Di samping memikirkan teknologi, kita juga perlu memikirkan adanya perubahan sosial ekonomi di masa depan. Kita perlu mempersiapkan diri terhadap seluruh perubahan tersebut. Tidak hanya mengenai soal tren, tetapi juga kita perlu menaruh perhatian terhadap adanya perubahan aturan-aturan yang diterapkan di suatu negara.

Jadi, untuk merancang dan membangun suatu model bisnis yang tepat, baik, dan matang, kita perlu menentukan titik awal model bisnis kita dan mengembangkannya dengan memperhatikan elemen-elemen krusial yang dapat memengaruhi pencapaian bisnis kita ketika dijalankan dan faktor seperti teknologi, tren, dan perubahan aturan, kita bisa merancang dan menerapkan model bisnis yang tetap mampu bertahan meskipun terjadi perubahan situasi dan iklim sosial ekonomi.

Referensi:

Gassmann, O, Frankenberger, K & Csik, M 2014, The Business Model Navigator, FT Publishing, New Jersey.