Baru membuka bisnismu sendiri? Selamat ya, tapi jangan langsung jumawa.

Ada beberapa hal yang mesti kamu urus terlebih dahulu, terlebih lagi yang berhubungan dengan rekrutmen. Bisnis yang baru membutuhkan top talent sehingga bisnis tersebut bisa mulai berkembang seperti yang kamu harapkan.

Agar bisnis barumu bisa menjadi magnet bagi top talent, kamu bisa menerapkan beberapa kiat berikut ini.

1. Miliki Rencana yang Jelas

Sedari awal, bisnis kamu harus memiliki perencanaan yang jelas, terukur, dan on point mengenai bisnis dan rekrutmen kamu. Kamu mesti memperjelas dan memastikan semua bisa dipahami bukan hanya oleh calon pegawai, tetapi juga oleh kamu sebagai pemilik usaha.

Beberapa hal penting yang perlu kamu rencanakan dengan jelas dan matang antara lain informasi bisnis, kebijakan rekrutmen, kontrak, sampai urusan legal dan disiplin di dalam bisnismu.

2. Tawarkan Kompensasi yang Kompetitif

Untuk sebuah bisnis baru, ada baiknya kamu menawarkan kompensasi yang menarik dan kompetitif dengan sesama bisnis yang ada di bidang usaha yang sama. Cara ini bisa digunakan untuk menarik kandidat yang bertalenta yang baru ingin mencari pengalaman bekerja.

Kompensasi yang menarik akan membantu orang-orang yang kamu rekrut tetap termotivasi untuk bekerja dengan baik. Ini bukan hanya soal gaji saja, tetapi juga bonus, komisi, sampai hal skema cuti dan asuransi.

3. Pastikan Retention Level Tinggi

Bisnis baru, terutama untuk UMKM dan kuliner, umumnya memiliki tingkat turnover yang tinggi. Pegawai bisa keluar dan masuk dengan mudah karena berbagai alasan. Umumnya, pegawai merasa tidak betah akan lingkungan kerja atau mungkin workload yang dirasa terlalu tinggi.

Untuk memastikan hal ini tidak terjadi, kamu mesti menciptakan lingkungan kerja yang suportif dan menyenangkan. Pastikan setiap pegawai dari berbagai level saling mendukung satu sama lain.

4. Bangun Kultur Organisasi yang Kuat

Seorang talenta atau kandidat kerja akan tertarik kepada bisnismu apabila bisnismu memiliki identitas, brand, dan kultur kerja yang kuat dan mengakar. Mereka biasanya akan mencari lingkungan kerja yang sesuai dengan kepribadian dan perilaku mereka.

Bila kamu ingin orang yang datang kepadamu adalah orang yang memiliki kepribadian baik, maka kultur kerja yang kamu bangun juga harus positif.

5. Sediakan Ruang untuk Berkembang

Seorang pegawai yang bekerja untuk sebuah organisasi harus diperlakukan selayaknya seorang manusia. Ia tentu butuh untuk berkembang dan jadi individu yang lebih baik.

Oleh karena itu, kamu perlu menyediakan ruang dan peluang bagi setiap talenta untuk berkembang. Ingatlah untuk selalu membagikan ilmu dan keahlian yang dapat memperkaya diri mereka. Alhasil, ketika mereka memutusukan untuk resign, mereka sudah punya skillset yang bisa dipakai di tempat lain.