IMF (International Monetary Fund) merupakan organisasi international yang beranggotakan 186 negara dengan tujuan utama yaitu menjaga kestabilan ekonomi global dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Pertemuan tahunan IMF dan World Bank akan di laksanakan pada Oktober 2018 bertempat di Bali. Perhelatan ini akan di hadiri oleh 17.000 delegasi dari berbagai negara serta menteri keuangan dari 10 negara anggota IMF yang rencananya akan didaratkan di Banyuwangi, Jawa Timur.

Agenda yang akan di bahas dalam pertemuan tahunan IMF dan World Bank diantaranya adalah ASEAN leaders Gathering yang akan di hadiri oleh para kepala Negara atau pemerintahan ASEAN, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Presiden Bank Dunia dan Managing Director IMF. Adapun topik pembahasan yang akan diangkat mengenai isu prioritas ASEAN antara lain upaya untuk menjaga stabilitas ekonomi regional dan global, investasi pada SDM pada perkembangan ekonomi digital.

Infrastruktur dan fasilitas sedang di persiapkan dengan baik oleh manajemen pengelola bandara Indonesia yaitu PT Angkasa Pura II. Menurut Awalludin selaku pengelola bandata Banyuwangi, Angkasa Pura II akan mempercepat seluruh pembangunan infrastruktur penunjang diantaranya yaitu perpanjangan dan penambahan landasan pacu dari semula 2.250 meter menjadi 2.500 meter, perluasan peron, perlebaran landasan pacu menjadi 45 meter hingga penebalan landasan sebesar PCN56 yang diperkirakan akan rampung pada bulan September 2018.

Adapun total alokasi dana yang akan disediakan oleh pemerintah untuk pertemjan IMF mencapai Rp 855,5 Miliar. “Anggaran yang terealisir sampai dengan sekarang 2018 adalah Rp 4,1 Miliar dan tahun 2017 kemarin terealisir Rp 10,4 Miliar,” ungkap Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan.

Sumber :

https://m.tribunnews.com/amp/bisnis/2018/06/05/persiapan-pertemuan-tahunan-imf-bank-dunia-di-bali-mencapai-80-persen