Diet ketogenik atau sering dikenal sebagai diet keto adalah diet rendah karbohidrat, namun tinggi lemak. Diet ini hampir mirip dengan diet rendah karbohidrat namun tinggi protein atau diet Atkins. Kombinasi nutrisi dalam diet keto ini berfungsi untuk mengubahmetabolisme tubuh dari yang awalnya menggunakan gula dan karbohidrat untuk bahan bakar tenaga sehingga menjadi pembakaran menggunakan keton yang diproduksi oleh hati. Ketika tubuh menggunakan keton sebagai sumber bahan bakar, tubuh ada dalam proses ketosis yang berarti kondisi dimana tubuh membakar lemak sebagai bahan bakar tenaga. Keton yang tidak digunakan oleh tubuh akan dibuang melalui ginjal yaitu berupa urin.

Seperti diet pada umumnya, diet keto juga memiliki beberapa pantangan makan selama menjalani diet keto. Konsumsi kalori yang diserap tubuh sebaiknya terdiri dari 80% lemak sehat dan 20% dari protein. Konsumsi karbohidrat dibatasi hingga kurang dari 50 gram per harinya. Rasio yang tepat untuk diet keto adalah 4:1, dengan 4 untuk lemak sehat dan protein lalu berbanding 1 untuk karbohidrat.

Berikut adalah makanan yang disarankan untuk diet keto:

  • Daging: sapi, ayam, kambing, domba, kalkun
  • Ikan: salmon, trout, lele, sarden, tuna, haddock
  • Telur
  • Buah: stroberi, bluberi, raspberry, alpukat
  • Sayuran: brokoli, asparagus, kubis Brussel, timun
  • Kacang: almond, kenari, biji bunga matahari, biji labu, wijen
  • Produk Susu: susu, keju yang tidak diproses, yoghurt Yunani, krim asam, krim kental
  • Lemak dan Minyak: minyak kelapa, selai kacang, mentega, minyak wijen

Berikut adalah makanan yang tidak disarankan untuk diet keto:

  • Minuman manis: soda, jus buah yang mengandung gula, smoothies, cake, es krim, permen
  • Biji-bijian: gandum, jagung, nasi, roti, pasta
  • Kacang-kacangan: kacang merah, legumes, lentils, chickpeas
  • Umbi-umbian: kentang, ubi, wortel
  • Pemanis dan pemanis buatan
  • Lemak tak sehat: hindari minyak sayur, mayones
  • Produk “rendah lemak” dan diet
  • Alkohol

Selain digadang-gadang bisa menurunkan berat badan, fase ketosis juga mengurangi kadar lemak yang ada dalam tubuh, maka dari itu diet keto dapat bermanfaat pula untuk:

  1. Mencegah dan mengobati kanker, diabetes, epilepsi, alzhemeir, dan penyakit neurodegenerative;
  2. Mengurangi peradangan;
  3. Membuat gen dalam tubuh lebih sehat dengan mengurangi radikal bebas; dan masih banyak lagi manfaat lainnya. (NA)