ANALISIS HASIL SIMULASI SISTEM ANTRIAN TELLER BANK

Simulasi base case scenario dibuat berdasarkan keadaan sesungguhnya dari sistem antrian teller Bank, dengan melakukan replikasi sebanyak delapan kali. Selanjutnya, hal yang dilakukan untuk memvalidasi base case scenario ialah dengan menganalisis confidence interval dari output average time in system dan average time in waiting. Model base scenario dapat dikatakan valid apabila data actual kedua input masuk ke dalam interval.

Setelah dihitung dan didasarkan pada replikasi sebanyak 8 kali maka dapat dilihat bahwa data actual masuk ke dalam confidence interval dengan tingkat keyakinan 95%.

Tabel 1. Validasi :

Skenario

Penyusunan skenario terhadap model. Setelah model dianggap valid, maka berikutnya adalah membuat beberapa skenario atau eksperimen untuk memperbaiki kinerja sistem sesuai dengan keinginan. Berikut parameter yang dibuat pada sekenario simulasi sistem antrian bank.

Tabel 2. Parameter Skenario Simulasi

Berdasarkans skenario-skenario tersebut dibuat dengan asumsi akan memiliki pengaruh yang besar besar terhadap sistem antrian yang terjadi di Bank. Adapun untuk mengetahui pelayanan teller yang paling optimal, objek yang dibandingkan adalah scheduled time, current quantity in system, utilization,idle, dan average time in system Berdasarkan pada skenario yang dibuat, dapat diketahui ouput dari skenario sebagai berikut:

Author :
Rama Leo Batra – 1801435736

Diajeng Tiara Vashti Sarita – 1801450176

Rahmat Danata Putra Surbakti – 1801448316

Haryadi Sarjono – D1574